IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KOMUNIKASI ISLAM DALAM MEMBENTUK KESANTUNAN BERBAHASA DI PESANTREN AR-RAUDLATUL HASANAH MEDAN, SUMATERA UTARA

Abstract

Komunikasi Islam merupakan salah satu rumpun Ilmu pengetahuan Pendidikan yang mendapat perhatian penting. Manusia sebagai hamba Allah dan mahluk sosial perlu menjalin komunikasi yang baik, dengan ini keberlangsungan hidup akan terjaga. Komunikasi hamba dengan Allah terjadi saat bermunajat, adapun komunikasi manusia dengan sesama terjadi ketika berdialog, menyampaikan pesan dengan bahasa lisan, tulisan, maupun isyarat. Komunikasi dengan bahasa lisan yang disebut dalam Al-Qur’an dengan qaul menjadi konsen pembahasan komunikasi Islam di sini. Dalam berkomunikasi diperlukan etika dan akhlak yang baik, karena keberhasilan dalam menjalin hubungan adalah ketika disampaikan dengan bahasa yang baik dan santun disertai akhlak mulia. Ungkapan kata yang dipilih, etika berbicara, dan akhlak adalah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam ilmu komunikasi Islam. Al-Qur’an memberikan bimbingan kepada umat manusia dalam berkomunikasi dengan menggunakan perkataan yang baik, santun,mudah difahami, lemah lembut, dengan susunan bahasa yang indah dan menarik. Salah satu lembaga pendidikan yang mempunyai perhatian dalam pendidikan komunikasi Islam melalui pendidikan bahasa Arab dan Inggris adalah pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Medan, Sumatera Utara. Pesantren tersebut tergolong pesantren terbesar di kota Medan yang mendapatkan akreditasi A. Implementasi penerapan metode pembelajaran yang tersusun dengan struktur berjenjang mulai dari mufradât (kosa kata) muhâdatsah (percakapan), muhadharah (pidato), di bawah pengawasan ketat menghasilkan lulusan yang baik.